Minggu, 04 Desember 2011

Sekedar Bekerja Atau Meniti Karir?



Rata -rata setiap fresh graduate yang baru saja lulus pasti hanya memikirkan satu hal : kapan keterima kerja. Mendapatkan pekerjaan memang sudah menjadi tujuan pasti bagi para fresh graduate selanjutnya. Namun banyak dari fresh graduate yang belum menyadari apa yang seharusnya mereka cari.

Ya, banyak dari fresh graduate lebih memilih untuk sekedar mendapatkan pekerjaan dengan instant. Alhasil, banyak dari mereka yang bekerja diluar bidang studi yang mereka pelajari di bangku kuliah. Tidak ada salahnya, tapi apa yang terjadi kemudian? Mereka kemudian serasa seperti membuang waktu percuma, mempelajari bidang baru mulai dari nol lagi dan tak jarang dari mereka menghadapi rasa bosan sebagai musuh utama.

Mungkin tidak semua bidang pekerjaan yang melenceng terasa membosankan. Sebut saja mereka yang menjadikan hobi sebagai profesi. Misalnya seorang lulusan akuntansi yang gemar photography dan kemudian menjadi photographer, siapa yang berani bertaruh bahwa dia akan bosan menjadi photographer dalam waktu dekat?.

Prospek Karir?
Ada orang bijak berkata, yang membedakan calon buruh dan calon direktur adalah bagaimana pola pikir mereka dalam menghadapi hidup. Calon buruh berpikir “yang penting hari ini saya bisa hidup”, sedangkan calon direktur berpikir “bagaimana hidup saya nanti?”. Dari sini bisa kita pelajari bahwa berpikir jauh ke depan lebih baik dibandingkan sekedar mencari kepuasaan sesaat.

Sama halnya seperti menentukan karir. Sebagai fresh graduate, tanyakan lagi ke dalam diri Anda, apa sebenarnya yang Anda cari? Jangan hanya karena segilintir rupiah saja lalu mengorbankan karir dan masa depan Anda. Jangan sampai Anda salah mengambil keputusan yang membuat karir Anda stuck dan tidak ada kemajuan.

Sebaiknya Anda berpikiran matang-matang sebelum mencari kerja, pilihlah jenis pekerjaan yang Anda sukai dan bersabarlah sedikit.
SUMBER



tinggalkan komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites